
" Kita prihatin dengan maraknya peredaran narkoba belakangan ini. harus ada langkah konkrit semua pihak untuk menangani ancaman narkoba ini" Dikatakan salah satu aktivis pemuda Kaltara,Gerakan Indonesia Basmi Narkoba ( Gerinbas) Bustomy Manggus.
Oleh karen itu, Bustomy juga meminta kepada pemerintah provinsi dan kabupaten Kota di Kaltara serius melakukan gerakan pencegahan peredaran narkoba dimasyarakat khususnya kalangan remaja.
Ia menilai ancaman bahaya narkoba sudah diluar batas dan pergerakan sangat luar biasa sehingga penanganan yang dilakukan aparat hukum dan pemerintah juga harus luar biasa" penanganan peredaran narkoba tidak bisa normatif dan biasa-biasa aja.Harus ada gebrakan dan gerakan yang konkrit. karena ini sudah extra ordinari" kata Bustomy yang juga wakil sekretaris KONI Kalimantan Utara.
Pemerintah daerah diminta untuk tidak membiarkan kepolisian dan BNN bergerak sendiri, terutama dalam hal dukungan anggaran biaya. Pemda, kata Tomy harus berinisiatif melakukan koordinasi dengan kepolisian, BNN, TNI dan merangkul masyarakat untuk membuat gerakan pemberantasan secara besar-besaran di wilayah kalimantan Utara ini.
" Jika kita tidak basmi sekarang dan secepatnya. Peredaran narkoba ini semakin besar, karena ia cepat masuk dalam sel-sel kehidupan masyarakat dan oknum-oknum aparat dan pemerintahan."terang Ketua PSSI Bulungan ini.
Narkoba yang sudah masuk wilayah ini, tidak pernah berhenti beredar kepada penggunaanya. Setiap peredarannya selalu menyasar pengguna baru." sekali lagi pemerintah daerah baik Provinsi maupun Kabupaten Kota bersama pihak kekepolisian segera melakukan tindakan yang riil untuk menyelamatkan generasi kita" Kata Bustomy.
Gerinbas selaku relawan gerakan masyarakat, lanjut Bustomy, prinsipnya siap mensuport, membantu memberikan masukan kepada pemerintah, kepolisian dan BNN tentang cara penanganan peredaran narkoba di daerah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar